Tak disangka ternyata ketidaknyamanan saya itu diperhatikan oleh seseorang yang tiba-tiba datang dan membawa air gelas kemasan. Karena waktu itu saya masih kecil, saya tidak mengerti maksud perbuatannya. Saya hanya ikuti instruksinya saja untuk meminum air kemasan tersebut.
Orang bule tersebut sampai membolongi air kemasan dengan pulpen di sakunya karena tidak ada sedotan, Lalu mengambil kapas dan menyumbatkan ke telinga saya agar tidak kedinginan. Yang saya ingat dari perkataanya kalau tidak salah dia bilang "I'm a doctor" pada ibu saya. Hal yang sama kurang lebih dipraktekkan oleh dokter dalam video di bawah ini:
Sekarang kalau diingat-ingat lagi saya jadi kagum pada dokter yang menolong saya itu. Beliau benar-benar berniat menolong dan memperhatikan orang. Tindakannya membekas walaupun saya masih kecil dan tidak mengerti apa-apa, "Baik banget orang ini" pikir saya.
Niat tulus memang beda. Inilah dokter sungguhan.
Semoga bisa menginspirasi dokter-dokter di Indonesia...
semoga bisa jadi kaya gitu juga :)
ReplyDeleteAamiiin
Delete