Kemarin (Kamis 13/09/12) saya berkesempatan untuk jalan-jalan ke jakarta, tepatnya di menara jamsostek, dalam rangka rapat membahas kongres IA IF yg akan segera diadakan sekitar November, bersama senior-senior di HMIF. bagi yang belum tahu, kepanjangan dari IA IF adalah Ikatan Alumni Informatika (yang mana sampai 30 tahun semenjak adanya jurusan teknik informatika di ITB, belum ada ikatan alumni yang formal)
Awalnya sih diajak Meka (Mekaputra Yudahandika) karena sama-sama calon ekstrakampus HMIF pas rabu nya, dan tadinya hanya meka yang akan berangkat, tapi dia diperbolehkan ngajak teman (supaya nggak sendirian 2011 nya, hehe). Setelah menawarkan ke teman-teman yang lain, ternyata mereka tidak mau atau ada acara, jadinya saya deh yang terima tawarannya.
Tadinya males sih, sempet mikir berulang-ulang, ngapain musti ikut? pengennya santai-santai di rumah aja deh, istirahat. Lama berpikir (dari labtek 8 sampai ATM center), akhirnya saya terima tantangan pertama di magang ekstrakampus HMIF ini, luruskan niat, cari pengalaman, perbesar kapasistas diri.
Daaan, jeng jeng, ternyata nggak menyesal ikut. Walaupun di awal Meka sudah melobby dengan makanan gratis, tapi ternyata pertemuan bapak-bapak sekelas ini memang hidangannya luar biasa. Terutama kue Keju isi ikan, asin-asin,renyah plus lembut gimanaa gitu, tapi lupa namanya apa.
Rapat kali itu panas, kehidupan bapak-bapak yang tadinya saya anggap sudah sangat high level, ternyata hampir tidak ada bedanya dengan rapat-rapat anak mahasiswa sehingga saya sering berkata, "oooo, ternyata gini toh"
Saya serius, ternyata bener juga, ada yang pernah bilang, kalau ingin lihat Indonesia seperti apa beberapa tahun ke depan, lihat ITB sekarang (secara umum mungkin maksudnya lihatlah para mahasiswa). dan terlihat sekali mulai dari kondisi rapat, tipikal-tipikal orang saat rapat, semuanya tidak jauh dari rapat-rapat mahasiwa yang pernah saya ikuti.
Tapi memang banyak yang saya dapat dalam perjalanan itu, memang tergantung niat. mulai dari cerita Pak Reinhart bahwa angkatan beliaulah yang pertama membuat jurusan IF jadi jurusan favorit di ITB, masuk kantor high level yang megah dan elegan (maklum baru pertama), sampai cerita-cerita soal bisnis dari meka saat perjalanan.
Jadi, hikmah yang saya dapat dari jalan-jalan kali ini adalah
berani ambil kesempatan.
Berikikut saya sertakan dokumentasinya:
|
lobby kantor di menara jamsostek tempat rapat, *clean and clear |
|
suasana saat rapat berlangsung di ruang meeting |
|
dipimpin oleh dosen alstrukdat terhormat, Pak Saiful Akbar |
|
yang kuning sebelah kiri tuh yang tadi kuomongin, wuenakk... |
|
dari sudut berbeda |
|
yang kanan itu juga gak kalah enak, manis-manis, lembut dan berkuah... |
|
senior-senior HMIF, entah sedang ngapain... |
|
Pak Reinhart, alumni, IF'82, angkatan beliaulah yang bikin IF jadi jurusan terfavorit ITB... |
|
lorong kantor yang juga *clean and clear |
|
sori ya kalo posenya agak sombong,hehe. di sebelah saya, meka |
|
kantor tempat rapat, sebelah ruang meeting (kayak di film-film) |
|
selesai rapat, tak lupa berdo'a berfoto, tapi sebelum foto juga berdo'a kok,hehe |